Cegah Radikalisme, Dit Binmas Polda Sulsel Sosialisasi di Kecamatan Biringkanaya

BARUGA,MAKASSAR – Kegiatan menguat silaturahim dalam rangka mencegah dan menangkal perkembangan paham radikal dan anti pancasila yang diselenggarakan di Aula Kantor Camat Biringkanaya, Kamis (30/8/2018).

Plt Camat Biringkanaya, Mahyuddin, S.STP,.M.Ap, membuka acara kegiatan pada pagi hari ini. Ia mengungkapkan bahwa Kecamatan Biringkanaya merupakan Kecamatan terbesar dengan jumlah penduduk terpadat di Kota Makassar.

“Saya mengucapkan terima kasih penghargaan setinggi-tingginya kepada Dit Binmas Polda Sulsel yang telah menyelenggarakan kegiatan ditempat ini. Memang banyak hal-hal terjadi permasalahan kesenjangan sosial masyarakat di Kecamatan Biringkanaya karena kondisi pemahaman masyarakat terhadap radikalisme yang masih perlu ditingkatkan,”ungkap Mahyuddin.

Lanjut Mahyuddin, agar peran teman-teman FKPM beserta RT dan RW harus bekerja sama dalam menciptakan kondisi keamanan dilingkungan masyarakat.

“Paham radikalisme terhadap masyarakat banyak terjadi, karena kurangnya pemahaman tentang hal-hal yang baru di hadapi. Untuk itu marilah kita sama-sama membangun komunikasi yang baik agar masyarakat tidak mudah terpengaruh,”katanya.

Analisis Kebijakan Muda Bintibluh Ditbinmas Polda Sulsel, AKBP Muh Darwis,SH.,MH mnjelaskan, bahwa radikalisme muncul karena ada beberapa faktor yaitu pengaruh keluarga, pendidikan, serta pergaulan dari suatu kelompok-kelompok tertentu.

“Ada beberapa faktor yang bisa mendasari munculnya pemahaman radikalisme terhadap masyarakat, salah satunya terhadap lingkungan. Untuk itu marilah kita sama-sama berperan aktif ke masyarakat dan peka terhadap sesuatu yang ada dilingkungan kita. Salah satu strategi yang cukup adalah kita harus kuat dalam kebersamaan dan terbuka terhadap yang berwenang”ujar Darwis tersebut.

Ketua komisi A DPRD Kota Makassar, Abdi Asmara mengatakan bahwa Pemerintah harus mendukung kinerja dan peran aktif Bhabinkamtibmas karena dia punya peranan besar juga terhadap masyarakat.

“Radikalisme juga bisa terjadi adanya faktor sosial politik, sehingga ada beberapa komponen kecewa terhadap politik sehingga muncul paham radikalisme. Selain itu juga Faktor agama, kultural dan kebijakan pemerintah juga mendasari adanya radikalisme. Untuk itu marilah kita sama-sama saling mendukung untuk menjaga keutuhan NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,”tambah Ketua Komisi A DPRD Kota Makassar.

Dalam kegiatan tersebut hadir AKBP Oktavianus, Kasubbid Dit Polmas Polda Sulsel, seluruh Bhabinkhamtibmas, Kanit dan Panit Polsek Biringkanaya dan Tamalanrea, FKPM Kelurahan Laikang dan Sudiang Raya Kecamatan Biringkanaya, LSM dan Organisasi Kepemudaan lainnya serta beberapa tokoh masyarakat.(*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here